Kramagung dan wawancang termasuk elemen drama. Perbedaan antara keduanya adalah
A. kramagung: terdapat dalam naskah drama
wawancang: diucapkan langsung oleh pemain drama
B. kramagung: harus ada di dalam naskah drama
wawancang: tidak harus ada di dalam naskah drama
C. kramagung: harus ditulis dengan diapit tanda petik (“…”)
wawancang: harus ditulis dengan diapit tanda kurung ((…))
D. kramagung: dialog atau percakapan yang harus diucapkan tokoh dalam drama
wawancang: percakapan yang diperagakan oleh tokoh dalam drama
E. kramagung: petunjuk perilaku/tindakan/perbuatan yang harus dilakukan tokoh
wawancang: dialog atau percakapan yang harus diucapkan oleh tokoh
Jawaban :
E. kramagung: petunjuk perilaku/tindakan/perbuatan yang harus dilakukan tokoh
wawancang: dialog atau percakapan yang harus diucapkan oleh tokoh
Pembahasan :
Elemen drama terdiri atas tokoh, wawancang, dan kramagung. Tokoh adalah peran yang ada dalam suatu cerita yang disertai dengan penggambaran karakter atau wataknya. Sementara itu, kramagung dan wawancang dijelaskan sebagai berikut.
Kramagung adalah petunjuk perilaku, tindakan, atau perbuatan yang harus dilakukan oleh tokoh. Kramagung biasanya dituliskan di dalam tanda kurung.
Wawancang adalah dialog atau percakapan yang harus diucapkan oleh tokoh cerita. Wawancang berbeda dengan dialog. Wawancang adalah percakapan atau dialog yang terdapat dalam naskah drama, sedangkan dialog adalah percakapan yang diperagakan oleh tokoh dalam drama. Selain itu, dialog yang terdapat dalam wawancang harus ditulis dengan diapit tanda petik (“…”).